Pantai Lebih dengan Sejuta Kelebihan

Pantai-pantai di Bali memiliki beragam keunikan dan kelebihan, tak terkecuali Pantai Lebih. Pantai yang berada di Desa Lebih, Kecamatan Gianyar ini menawarkan pesona khas pantai daerah Gianyar, yakni pasir hitamnya yang memukau. Pantai yang berjarak 7 km dari selatan kota Gianyar ini juga cukup mudah dijangkau. Anda yang dari Denpasar hanya perlu menjangkau pantai ini dalam waktu 60 menit melalui jalan by pass Ida Bagus Mantra, sehingga banyak tidak muncul di paket wisata Lombok. Pantai ini juga masih cukup alami dan menawarkan ketenangan untuk anda yang ingin berhenti sejenak dari rutinitas.

Begitu anda tiba di pantai Lebih, anda akan disambut dengan pasir hitam yang memukau. Konon kabarnya pasir hitam di pantai ini bermanfaat untuk kesehatan. Oleh karenanya beberapa pengunjung yang ada mengubur diri mereka dengan pasir tersebut untuk terapi penyakit. Garis pantai lebih juga cukup panjang, mencapai 1.8 km yang akan membuat anda semakin leluasa bermain di tiap sudutnya. Pantai Lebih juga memiliki air laut berwrna biru yang jernih, yang akan menggoda anda untuk segera menikmati kesegarannya. Apalagi ombak di pantai Lebih tergolong sedang sehingga cukup aman jika anda ingin berenang di pantai tersebut. Anda pun bisa berselancar di pantai ini meski ombaknya tak setinggi di patai Kuta.

Selain berenang dan bersantai di pasir hitamnya, anda pun bisa berjalan-jalan menikmati keindahan pantai. Dari ujung selatan pantai Lebih anda bisa melihat daratan pulau Nusa Penida yang memukau. Anda pun bisa melihat kecantikan pulau Lombok dari kejauhan, dimana saat ini berbagai paket tour di Lombok sudah mulai populer. Suara debur ombak dan segarnya angin laut akan membius anda untuk menikmati semua keindahan tersebut dalam waktu yang lama. Anda pun bisa memancing di pantai yang kaya akan biota laut ini.

Anda yang tak menyukai memancing bisa membeli ikan-ikan segar dari nelayan di sekitar pantai. Beberapa perahu nelayan sudah terlihat berjajar rapi di atas batu-batu besar yang ada di tepi pantai. Sebagian besar masyarakat desa Lebih memang berprofesi menjadi nelayan. Meski demikian, ada pula yang menjadi petani, pedagang, dan buruh. Anda juga bisa menikmati olahan ikan segar di beberapa warung makan di sekitar pantai. Bahkan aroma kenikmatan ikan bakar dan sate lilit sudah tercium sejak anda baru pertama menginjakkan kaki di pantai ini. Selain ikan bakar, aneka olahan seafood lainnya juga bisa anda temukan di tempat makan di sekitar pantai ini. Masyarakat sekitar juga cukup peduli pada kebersihan pantai ini. Mereka kerap melakukan gotong royong untuk membersihkan pantai.

Meski memiliki sejuta kelebihan, pantai ini jarang dikunjungi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Bahkan kala akhir pekan dan musim liburan pun pantai ini masih sepi pengunjung. Meski demikian pantai ini juga menjadi lokasi kegiatan keagamaan, seperti upacara Melasti dan Nangluk. Jadi buruan untuk menghabiskan libur akhir pekan anda di pantai yang masih alami dan bersih ini. Pantai ini juga cukup dekat dengan tempat wisata lain seperti Bali Safari & Marine Park. Dan jangan lupa untuk turut menjaga kebersihan dan kealamian pantai ini ya.. Jika anda membutuhkan penginapan, tersedia hotel murah di Bali, seperti Mara River Safari Lodge dan Taman Harum Cottage.